I.
PENDAHULUAN
1.1.
LATAR BELAKANG
Ayam broiler merupakan jenis ternak
unggas yang memiliki daya tahan sangat rendah dari serangan penyakit, baik yang
berasal bakteri maupun virus. Berbagai jenis penyakit unggas yang berasal
bakteri maupun virus sering kali menimbulkan kematian pada unggas apabila tidak
segera ditangani, terlebih penyakit yang disebabkan oleh bakteri maupun virus
ini akan mudah menular pada unggas. Solusi yang dapat dilakukan saat ayam
terserang penyakit yaitu dengan memberikan antibiotik yang biasanya dijual di poultry shop . penggunaan antibiotik
sintetis semacam ini di negara – negara maju mulai dibatasi dan diatur oleh
undang-undang. Hal ini karena penggunaan antibioti sitetis didalam tubuh ternak
akan meninggalkan residu antibiotik pada produk ternak tersebut karena antibiotik
sintetis tidak dapat dimetabolisme oleh ternak.
Residu antibiotik yang terdapat
pada produk peternakan ini akan memberi efek negatif pada manusia yang
mengkonsumsi, karena dapat mengakibatkan bakteri maupun virus yang sebenarnya
dapat diobati dengan antibiotik tersebut malah menjadi resisten terhadap
antibiotik sehingga sangat berbahaya bagi kesehatan manusia. Hal tersebut yang
mendasari gagasan penggunaan antibiotik alami pada ternak agar dihasilkan
ternak yang sehat, memiliki laju pertumbuhan tinggi dan tentu saja aman bagi
konsumen Beberapa bahan alam ada yang mengandung zat-zat yang mampu menjadi
antibiotik alamiah bagi ternak diantaranya adalah temulawak dan kunyit yang
mengandung kurkuminoid. Bahan kunyit dipilih karena harganya yang lebih murah
dibanding temulawak namun memiliki manfaat ayang sama.
1.2. RUMUSAN MASALAH
Bagaimana mengatasi penyakit pada
ayam tanpa antibiotik sintesi yang penggunaannya mulai dibatasi.
1.3. TUJUAN
Mengatasi
penyakit pada ayam tanpa menggunakan antibiotik sintesis sehingga peoduknya
aman dikonsumsi manusia.
1.4. MANFAAT
Mampu mengatasi penyakit pada ayam
tan harus menggunakan antibiotik sintesis yang pengguanaannya mulai dibatasi.
II.
ISI
Kunyit
merupakan rempah-rempah yang memiliki harga yang cukup murah di pasar. Kunyit
di indonesia mudah sekali dijumpai di pasar-pasar tradisional. Kunyit banyak
dimanfaatkan untuk ramuan jamu tradisional dalam masyarakat. Hal ini berkaitan
dengan adanya kandungan kurkumin di dalamnya yang dipercayai memiliki banyak
manfaat untuk kesehatan manusia. Kunyit ini juga dapat memberikan efek yang
sama pada ayam, kandungan kurkumin diketahui dapat menjadi antibiotik alami
pada unggas (pratikno 2010) . Anti biotik diketahui mampu menunjang
pertumbuhan ayam dengan memacu pertumbuhan rata-rata harian ayam (Sinurat 2009) . Kunyit juga
memiliki kandungan minyak atsiri yang mampu mempengaruhi tingkat pencernaan
nutrien pada ayam. Hal ini dikarenakan fungsi minyak atsiri yang mampu
mengendalikan skresi garam empedu yang akan mempengaruhi tingkat asam basa
saluran pencernaan. Hal ini membuat penyerapan nutrien jadi lebih efektif (pratikno 2010) .
III.
Kesimpulan
Penggunan
ekstrak kunyit dapat menggantikan antibioti sintesis dalam mengatasi
permasalahan penyakit pada ayam. Penggunaan kunyit ini juga mampu meningkatkan
produktivitas ayam mengingat kandungan minyak atsirinya memberikan pengaruh
positif terhadap tingkat penyerapan nutrien dalam saluran pencernaan ayam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar